Jakarta –
Nama Gerald Vincent sempat viral Ke media sosial Ke Februari lalu. Pada itu, Vincent menyampaikan informasi menyesatkan (hoaks) soal kandungan bromat tinggi produk air minum kemasan Le Minerale.
Ia menyajikan data tentang kandungan bromat, tanpa rujukan yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan keabsahannya. Informasi ini pun dibagikannya Melewati akun media sosialnya.
Ke Jumat 18 Oktober lalu, Vincent akhirnya meminta maaf kepada Le Minerale, pihak Yang Terkait Bersama dan Kelompok. Ia mengaku bersalah telah menyebar informasi menyesatkan tersebut.
Vincent mengatakan data yang disampaikan adalah tidak benar dan diunggah tanpa verifikasi terlebih dahulu.
“Konten saya soal Le Minerale kandungan bromat-nya 58,8 ternyata salah. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya Lantaran telah merugikan nama baik Le Minerale,” ujar Vincent dikutip Di video tiktoknya @geraldvincentt, Selasa (22/10/2024).
Di video tersebut, ia juga mengaku bukan orang yang berkompeten Di Menyoroti kandungan bromat Ke air mineral.
“Saya Ke sini bukan sebagai seorang ahli, bukan nutrisionis, Agar saya tidak Memiliki kompetensi Sebagai Menyoroti mengenai kandungan bromat Ke air mineral,” lanjut Vincent.
Di video permintaan maafnya, Vincent juga menghimbau Kelompok agar menghentikan peredaran video hoaks yang dibuatnya. Ia juga mengingatkan agar perilakunya tak ditiru pengikutnya dan influencer lain.
“Saya sadar bahwa konten saya telah diambil, digunakan, Ke-repost dan disebarkan Melewati berbagai platform. Bersama karenanya, saya harap kamu bisa lebih bijak Di saya Bersama nggak nge-post video yang dulu,” jelas Vincent.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) telah Menyediakan label hoaks Ke sejumlah unggahan Ke media sosial TikTok yang berisi Permasalahan kadar bromat Ke Le Minerale berada Ke atas ambang batas aman. Pasalnya, apa yang disampaikan Vincent jelas terbukti Bersama sengaja membohongi publik.
Foto: Istimewa
|
Merespons unggahan Vincent tersebut, kedua merek AMDK terbesar Ke Indonesia pun membagikan hasil uji eksternal bromat Ke laman media sosialnya. Didahului Le Minerale yang mengunggah data Di laboratorium terakreditasi Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Agro (BBIA) Ke bawah naungan Kementerian Perindustrian. Hasil laboratorium resmi itu menunjukan Le Minerale justru jauh Ke bawahnya, yaitu 0,4 ppb atau 0,0004 mg/L.
“Hasil uji laboratorium Menunjukkan bahwa kadar Bromat Di Le Minerale jauh Ke bawah ambang batas yang telah ditetapkan, yaitu 10 parts per billion (ppb) atau setara Bersama 0,01 mikrogram/L. Secara spesifik, kadar bromat hanya sebesar 0,4 ppb,” papar manajemen Le Minerale sebagaimana dikutip Di via akun resmi IG @le_mineraleid Ke 24 Februari lalu.
Lanjutnya, akun instagram @sehataqua memasang iklan Bersama klaim ‘Produk Aqua aman Di bromat’. Adapun angka kandungan bromat Di air minum Aqua, yakni sebesar 0,8 parts per billion (ppb) atau 0,0008 mg/L.
Klarifikasi tersebut pun sempat membuat jagad maya media sosial gaduh. Tak sedikit netizen menduga apa yang dilakukan Bersama Vincent merupakan Pada Di black campaign Di pesaing.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Gerald Vincent, Penyebar Hoaks Bromat Le Minerale, Akui Salah & Minta Maaf