—
Pemimpin Negara Prabowo Subianto disebut telah mengarahkan sejumlah jajaran Pembantu Presiden Kerja dan pejabat eselon I Bagi menggunakan Kendaraan Pribadi bermesin diesel rakitan Pindad, Maung. Keputusan ini berbeda Di Joko Widodo (Jokowi) yang sempat menginstruksikan pejabat pemerintahan menggunakan Kendaraan Pribadi Elektrik.
Arahan Prabowo kepada jajaran Pejabat Tingginegara tentang penggunaan Maung itu diungkapkan Wakil Pejabat Tingginegara Keuangan, Anggito Abimanyu Ke Sekolah Vokasi UGM Ke Senin (28/10) pagi.
Menurut Anggito, para pejabat kementerian dan eselon I pemerintahan segera memakai Maung sebagai kendaraan dinas.
Anggito mengatakan Maung Akansegera menggantikan kendaraan dinas Perdagangan Masuk Negeri, macam Toyota Alphard yang sekarang ini juga dipakai dirinya.
“Minggu Di saya Akansegera pakai mobilnya Maung itu, mobilnya Pindad itu,” katanya, Senin (28/10).
“Sebab Pak Prabowo sudah bilang, minggu Di tidak ada lagi Produk Internasional Perdagangan Masuk Negeri Bagi Kendaraan Pribadi eselon I sama Pejabat Tingginegara. Luar biasa,” sambung Anggito.
Setelahnya pernyataan Anggito topik ini ramai Karena Itu perbincangan publik. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengonfirmasi pernyataan Anggito.
Hasan mengatakan arahan Prabowo Yang Terkait Di penggunaan Maung itu telah disampaikan Hingga sejumlah Pejabat Tingginegara dan wakil Pejabat Tingginegara Di retreat Ke Akademi Militer, Magelang, Jawa Timur Ke 25-27 Oktober.
“Arahan Pak Prabowo waktu retreat agar seluruh Pejabat Tingginegara, wakil Pejabat Tingginegara, dan kepala badan menggunakan Kendaraan Pribadi dinas Maung buatan Pindad,” kata Hasan, Senin (28/10).
Tetapi belum genap 24 jam usai pernyataan Anggito Hingga publik, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membuat klarifikasi.
Kemenkeu Mengungkapkan kalimat yang disampaikan Anggito Ke Senin pagi bukan dimaksudkan sebagai sebuah Pendesainan, melainkan sebatas contoh.
“Pernyataan tersebut disampaikan bukan Untuk rangka sebagai Pendesainan, Tetapi Untuk rangka Menyediakan contoh penggunaan produksi Untuk negeri sebagai semangat Bagi memperkuat dan mendukung industri Untuk negeri,” tulis pernyataan klarifikasi Kemenkeu yang dibagikan Humas UGM, Senin malam.
Kendaraan Pribadi Elektrik Jokowi
Perintah Prabowo itu berbanding 180 derajat Di Jokowi. Ke 2022, kala Jokowi menjabat Pemimpin Negara Ke periode kedua, dia memberi instruksi kepada para jajarannya Ke pemerintah pusat dan Daerah Bagi menggunakan Kendaraan Listrik sebagai kendaraan dinas.
Titah Jokowi ini tertuang Ke Instruksi Pemimpin Negara Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan Atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
Instruksi ini resmi dikeluarkan Jokowi tertanggal 13 September 2022 dan resmi diterapkan Sebelum pertama kali aturan tersebut dirilis.
Malahan perintah Jokowi itu juga menyebutkan instruksi ini ditujukan kepada 10 level pemerintahan, antaranya Pejabat Tingginegara Pembantu Presiden Kerja Indonesia Maju, Sekretaris Pembantu Presiden Kerja, Kepala Staf Kepresidenan, Jaksa Agung Republik Indonesia, dan Panglima Tentara Nasional Indonesia.
Setelahnya Itu Kepala Kepolisian Bangsa Republik Indonesia, Para Kepala Lembaga Pemerintah Non-Kementerian, Para Pimpinan Kesekretariatan Lembaga Bangsa, Para Gubernur, dan Para Bupati/Wali Kota.
Kendaraan Pribadi murni listrik (BEV) merupakan kendaraan tanpa knalpot yang tak menghasilkan emisi gas buang. Jokowi sedari awal masa jabatan periode kedua telah Mendorong percepatan pembangunan ekosistem Kendaraan Listrik dan memulai hilirisasi industri.
Sambil Maung merupakan kendaraan taktis ringan buatan Pindad yang awalnya diinisiasi Prabowo, tokoh yang disebut Pindad terlibat Untuk pendesainan Maung. Pindad Mengungkapkan Maung menggunakan mesin diesel 2.500 cc buatan Toyota dan ada juga produksi Isuzu.
Setelahnya itu Pindad merilis MV2 yang merupakan Maung versi sipil. Kendaraan Pribadi yang dirancang seperti SUV ini menggunakan mesin yang sama.
Setelahnya Itu terkini ada Maung MV3 yang sempat muncul Untuk bentuk Garuda Limousine. Kendaraan Pribadi ini menjadi kendaraan dinas Prabowo Sebelum pelantikan Ke 20 Oktober.
MV3 Garuda Limousine diketahui memakai mesin diesel Di mengisi BBM V-Power Nitro+ Ke SPBU Shell.
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Jokowi Minta Pejabat Tingginegara Pakai Kendaraan Pribadi Elektrik, Prabowo Maunya Maung