Wings Air Belum Bisa Terbang Di Bandung, Bandara Husein Angkat Bicara

Artikel terpopuler detikTravel, Selasa (9/9/2025) adalah mengenai surat Di Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang belum dapat menindaklanjuti permohonan PT Wings Abadi atau Wings Air Untuk melayani rute penerbangan Di/Di Bandara Husein Sastranegara (BDO), Bandung.

Di surat yang dilihat detikJabar, Di ini pemerintah masih terus Menilai penataan rute dan jaringan pelayanan penerbangan niaga berjadwal Di negeri, khususnya Di rangka menghidupkan kembali rute penerbangan Di/Di Bandar Udara Kertajati (KJT), Majalengka.

Dikonfirmasi Yang Berhubungan Di beredarnya surat tersebut, General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Husein Sastranegara R. Indra Crisna Seputra mengatakan, surat itu bukan ditujukan Di Bandara Husein Sastranegara.

“Kalau dilihat Di surat itu kan klasifikasinya terbatas. Hanya ditujukannya kepada Wing Air, bukan kepada siapa-siapa. Bukan kepada saya, bukan kepada wali kota, bukan kepada gubernur, Di Sebab Itu ini tujuannya kepada Wings Air saja,” kata Indra.

“Saya tidak tahu itu (Di-)tolak atau bagaimana. Lantaran saya sendiri juga belum Memperoleh kabar penolakan, nih,” tambahnya.

Baca selengkapnya Di sini.

Selain mengenai artikel Di atas, artikel terpopuler lainnya adalah pengalihan pendaratan pesawat JT-892 yang melayani rute Makassar Di Gorontalo Di tanggal 8 September.

Pesawat dijadwalkan mendarat Di Bandar Udara Djalaludin, Gorontalo, Tetapi Situasi cuaca Di area bandara tersebut kurang baik Di jarak pandang hanya 1 km. Situasi ini tidak memenuhi Seleksi keselamatan penerbangan.

Sebelumnya memutuskan Untuk mengalihkan pendaratan (divert) Di Bandar Udara Sam Ratulangi, Manado, pilot sempat melakukan holding (terbang berputar Di area udara tertentu) sambil menunggu Situasi membaik.

“Keputusan pilot Untuk divert Di Manado merupakan langkah tepat dan sesuai Di prosedur standar operasional (Standard Operating Procedure/SOP) Untuk mengutamakan keselamatan dan Perlindungan seluruh penumpang, awak pesawat, serta operasional penerbangan,” ujar Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic of Lion Air.

Lion Air telah menginformasikan secara langsung kepada seluruh pelanggan (penumpang) mengenai perubahan operasional ini.

Setelahnya cuaca Di Gorontalo membaik dan dinyatakan aman, penerbangan Di Manado Di Gorontalo telah dilaksanakan dan pesawat tiba pukul 17.30 WITA.

—

Jangan lupa Untuk membaca artikel terpopuler lainnya Di bawah ini:

(ddn/ddn)