Adu Mewah dan Canggih Isi Kabin Suzuki Fronx vs Honda WR-V

Jakarta, CNN Indonesia —

Kelas Kendaraan Pribadi penumpang jenis SUV kecil makin ramai Dari kehadiran Suzuki Fronx Di akhir Mei lalu. Model ini menawarkan banyak hal lain termasuk Di interior yang bisa Dari Sebab Itu alternatif pesaingnya seperti Honda WR-V.

Bila dikomparasi Bersama WR-V, Fronx punya fitur-fitur yang dapat dijadikan bahan pertimbangan Lantaran keduanya beda rasa.  Agar komparasi seimbang, perbandingan SUV lima penumpang ini dilakukan Di varian tertinggi Fronx yang harganya Rp321,9 juta dan WR-V Rp330,7 juta.

Perlu dipahami fitur-fitur yang disebut bisa Dari Sebab Itu tak tersedia Di varian yang lebih rendah.

WR-V

Kabin WR-V punya dominasi warna hitam Bersama aksentuasi merah yang menonjolkan aura Gayaatletis. Jok sopir dan penumpang Didepan dirancang punya kesan jok balap.

Pelapis jok hingga Hingga dasbor sebagian kulit, termasuk Di roda kemudi plus jahitan merah dan Di konsol Ditengah yang sekaligus berperan sebagai arm rest.

Sopir disuguhkan instrumen cluster Bersama layar 4,2 inci TFT. Indikator putaran mesin dan Kecepatanakses masih analog, tetapi Di MID sudah digital.

Layar monitor Ditengah dasbor berukuran 7 inci yang didukung enam speaker. Layar sentuh ini bisa menampilkan fitur Honda LaneWatch dan Perekamgambar parkir berbagai sudut.

Fitur lain yang ada Di WR-V adalah Remote Engine Start, Bagi menyalakan mesin dan AC Di parkir, 6 airbag, AC Auto serta Isofix dan Tether. Sambil Itu jok belakangnya dapat dilipat 40:60 buat Meningkatkan kapasitas bagasi

Soal fitur keselamatan, WR-V dibekali Honda Sensing yang terdiri Bersama collision mitigation braking system (CMBS), lane keeping assist system (LKAS), road departure mitigation system (RDM), adaptive cruise control (ACC), lead car departure notification system (LCDN) dan auto-high beam (AHB).

Fronx

Beda Bersama WR-V yang menjurus Gayaatletis, kabin Fronx lebih menjunjung elegansi. Nuansa kabinnya Modis Bersama paduan warna hitam dan merah marun Di jok, panel pintu sampai dasbor.

Instrument cluster Di Fronx mirip WR-V yaitu kombinasi analog Di indikator putaran mesin serta Kecepatanakses dan digital Di MID berwarna 4,2 inci. Akan Tetapi beda Bersama WR-V, Fronx punya fitur unggulan berupa head up display seperti Baleno dan Grand Vitara.

Head unit Fronx lebih besar yaitu 9 inci dan lebih canggih sebab tersedia banyak fitur termasuk Sambungan Apple CarPlay dan Android Auto. Di Samping Itu ada wireless charger buat memudahkan isi daya baterai gadget Di perjalanan.

Fitur canggih lainnya Di layar dasbor adalah Perekamgambar parkir 360 derajat.

Setir Fronx mirip WR-V Bersama sisi keberadaan tombol pengatur Alunan, tapi kelebihannya ada paddle shift buat memudahkan pindah transmisi.

Fitur keselamatan Fronx didukung Suzuki Safery Support yang terdiri Bersama dual Pendeteksi brake support II (DSBS II), blind spot monitor (BSM), lane keeping assist (LKA), adaptive cruise control (ACC), rear cross traffic alert (RCTA), lane departure warning, vehicle swaying warning, lane departure prevention dan high beam assist (HBA).

Airbag Di semua varian Fronx ada enam buah. Fitur lain Di kabin yang perlu Dari Sebab Itu sorotan adalah AC Auto, Isofix dan Tether, jok Dibelakang dilipat 40:60 dan empat speaker.

Suzuki Fronx

GL MT Rp259 juta
GL AT Rp271 juta
Hybrid GX MT Rp276 juta
Hybrid GX AT Rp293,9 juta
Hybrid SGX AT Rp319,9 juta
Hybrid SGX AT Two Tone Rp321,9 juta

Honda WR-V

E M/T Rp280,7 juta
E CVT Rp290,7 juta
RS CVT Rp310,7 juta
RS CVT Sensing Rp330,7 juta

(fea)