Kepala Negara Jokowi melantik Thomas Djiwandono sebagai Wakil Pembantu Kepala Negara Keuangan (Wamenkeu) II, Sudaryono sebagai Wakil Pembantu Kepala Negara Pertanian (Wamentan), dan Yuliot sebagai Wakil Pembantu Kepala Negara Maritim dan Penanaman Modal Asing. Foto: Dok SINDOnews
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno melihat kehadiran Thomas dan Sudaryono memang dipersiapkan Prabowo. Hanya, apakah tetap menjadi Wamen atau Pembantu Kepala Negara itu hak prerogatif Prabowo sebagai Kepala Negara terpilih 2024-2029.
“Dari Sebab Itu kalau per hari ini mereka tiba-tiba dilantik Dari Sebab Itu Wamen tentu publik melihat ini sebagai upaya mempermudah peralihan politik Di Jokowi Hingga Prabowo,” ujarnya, Jumat (19/7/2024).
Adi menilai ada semacam orang-orang terdekat Prabowo Ditengah dipersiapkan Sebagai mengisi pos strategis Hingga Pembantu Presiden Kerja. Pos dimaksud adalah Hingga bidang Ketahanan Pangan dan postur Dana yang menjadi concern pemerintahan Hingga Didepan.
Menurut dia, baik Thomas maupun Sudaryono Memperoleh portofolio Hingga bidangnya masing-masing. Keduanya disebut Ditengah diospek Sebagai menjadi anggota Pembantu Presiden Kerja, termasuk Wakil Pembantu Kepala Negara Maritim dan Penanaman Modal Asing Yuliot meski berlatarbelakang seorang birokrat.
“Sepertinya Prabowo dan Jokowi bersepakat Sebagai orang-orang terdekat. Prabowo yang mengetahui secara detail Sebagai Topik-Topik strategis soal Topik Ketahanan Pangan, keuangan, ekonomi plus Penanaman Modal Asing. Dari Sebab Itu sepertinya Prabowo yang Akansegera dilantik 20 Oktober 2024 Akansegera gaspol terutama Hingga bidang Penanaman Modal Asing, Lalu soal keuangan, yang ketiga bidang Ketahanan Pangan, ketahanan, serta swasembada Ketahanan Pangan,” ungkapnya.
(jon)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Membaca Gambaran Pembantu Presiden Kerja Prabowo-Gibran Di Hadirnya 2 Wamen Asal Partai Gerindra