Kabupaten Bekasi menjadi Daerah Di catatan Tindak Kejahatan tertinggi kusta Di Jawa Barat. Kusta merupakan Gangguan Penyakit Menyebar kronis yang bisa memicu lesi kulit dan kerusakan saraf, tetapi bisa disembuhkan.
Hingga periode Juli 2025, terdapat 65 Tindak Kejahatan Di Kabupaten Bekasi Di rincian berikut:
- Sirnajaya: 17 Tindak Kejahatan
- Suka Tenteram: 8 Tindak Kejahatan
- Sukaindah: 7 Tindak Kejahatan
- Cikarang: 6 Tindak Kejahatan
- Setu 1: 5 Tindak Kejahatan
- Setu: 2 Tindak Kejahatan
- Sri Amur: 5 Tindak Kejahatan
- Cibarusah: 4 Tindak Kejahatan
- Danau indah: 4 Tindak Kejahatan
- Jatimulya: 4 Tindak Kejahatan
Untuk menekan potensi penularan yang masih terjadi, Pembantu Presiden Pembantu Presiden Kesejajaran RI Budi Gunadi Sadikin menjanjikan hadiah Untuk puskesmas Di temuan Tindak Kejahatan kusta terbanyak, mencapai puluhan juta Kurs Matauang Nasional.
“Karena Itu saya gampang aja puskesmas Di Bekasi ada 51, kalau pengen ngurangin kusta mesti ditemui secepat-cepatnya, sebanyak-banyaknya, Lantaran obatnya ada, kalau ditemui bisa 0 Tindak Kejahatan,” beber Menkes Di kunjungan Ke puskesmas Sirnajaya, Kabupaten Bekasi, Rabu (23/7/2025).
Kemenangan pertama puskesmas Di temuan Tindak Kejahatan terbanyak yakni Rp 50 juta, Kemenangan kedua Rp 25 juta dan ketiga Rp 10 juta.
“Nanti kita pantau November, kalau ketahuan semua, tahun Di seharusnya kusta selesai nggak ada lagi, Lantaran dia Sebelum satu bulan Terapi pertama, sudah tidak menular,” sambung dia.
Ditemui terpisah, Fajar (18) remaja Di Bekasi yang pertama kali Menyoroti kusta Di kelas tiga SMP, menceritakan bagaimana perjuangannya Berusaha Mengatasi masalah mental.
Cerita remaja idap kusta
Fajar mengaku sempat Tekanan hingga depresi lantaran merasa hidupnya selesai Setelahnya terkena kusta. “Lantaran waktu dibilang kusta, sempat browsing dan ada yang bilang Gangguan ini nggak bisa sembuh,” tutur Fajar.
Remaja yang termasuk berprestasi lantaran menempati Posisi 10 besar Di sekolah, mengaku Setelahnya Itu kesulitan mengejar nilai akademis Lantaran Gangguan kusta.
“Sempat mikir kenapa ini kejadian Di aku, Di orang lain punya masa Di, punya Kegiatan biasa, Di usia muda,” ceritanya sambil mencoba menahan nangis.
Beruntungnya, Fajar Merasakan support system Di keluarga yang terus menyemangati pengobatannya. Kini, ia sudah menjalani delapan bulan Terapi, dan Berencana segera pulih.
Kusta ditegaskannya tidak perlu dikhawatirkan lantaran Tanda bisa langsung membaik Di satu hingga tiga bulan pertama Terapi. Kusta merupakan Gangguan yang paling sulit menular, Agar tidak perlu menjauhi pasien kusta.
Halaman 2 Di 2
Simak Video “Video: Tindak Kejahatan Gangguan Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia“
(naf/kna)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Menkes Buka Sayembara, Puskesmas Terbanyak Temukan Kusta Dapat Rp 50 Juta