Wapres KH Ma’ruf Amin meresmikan jalan Tol Cimanggis-Cibitung. Foto/SINDOnews/binti mufarida
“Keberadaan jalan tol ini diharapkan dapat memangkas waktu tempuh perjalanan Bersama Cimanggis Ke Cibitung menjadi Di hanya 30-45 menit, Bersama Sebelumnya Itu yang menempuh 1-2 jam Melewati jalan arteri,” tutur Wapres Untuk sambutannya.
Di kesempatan itu, Wapres pun berharap agar konektivitas antarkawasan Di Daerah Jakarta dan sekitarnya diharapkan dapat Menimbulkan Kekhawatiran Bersama terintegrasinya Jalan Tol Cimanggis–Cibitung Bersama jaringan jalan tol Di kawasan Jabodetabek.
Wapres mencatat, Jalan Tol Cimanggis–Cibitung yang juga merupakan salah satu Langkah Strategis Nasional (PSN) ini, Berencana Merangsang efisiensi dan efektivitas kegiatan ekonomi Di kawasan ini yang nantinya Berencana menyumbang pembangunan ekonomi kawasan dan nasional. Untuk itu, dia Memberi 3 langkah strategis Untuk mendukung upaya tersebut. “Pertama, pastikan keberadaan Jalan Tol Cimanggis–Cibitung Memberi manfaat yang luas Untuk Komunitas,” tegasnya.
Wapres pun menekankan pembangunan infrastruktur pendukung lainnya harus ditingkatkan secara lengkap. Ini termasuk peningkatan akses dan Standar jalan yang terhubung langsung Bersama jalan tol, serta fasilitas transportasi publik yang lebih baik.
Wapres juga menyoroti pentingnya kolaborasi Bersama seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah Lokasi, sektor swasta, dan Komunitas. “Hal ini penting Untuk peningkatan Standar hidup Komunitas,” tegasnya.
Tingkat aksesibilitas yang tinggi, menurutnya, Berencana Merangsang daya saing Lokasi, Memikat Penanaman Modal, dan menciptakan lapangan kerja Mutakhir, Agar berdampak positif Untuk perekonomian Komunitas Di.
Kedua, Wapres menekankan pentingnya implementasi prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola Untuk pembangunan jalan tol. “Pastikan pembangunan infrastruktur tidak hanya Merencanakan aspek ekonomi, Tetapi juga mengedepankan aspek lingkungan dan sosial,” ujar Wapres.
Wapres pun berharap Bersama Lebih pendeknya jarak tempuh dan Lebih lancarnya arus lalu lintas antardaerah, emisi kendaraan dapat menurun. Samping Itu, Wapres juga Merangsang Pembuatan dan peningkatan tata kelola jalan tol yang lebih baik, mulai Bersama pemeliharaan jalan hingga pembangunan rest area.
Ketiga, Wapres menggarisbawahi pentingnya prinsip Sustainability Untuk pembangunan jalan tol. “Pembangunan jalan tol ini adalah awal Bersama pencapaian tujuan yang lebih besar lagi, yaitu Keadaan dan pemerataan pembangunan,” ungkapnya.
Menurutnya, jalan tol ini Berencana membuka Kemungkinan ekonomi Mutakhir Untuk jangka panjang, Agar pemeliharaan jalan tol harus dilakukan secara berkala. “Pembangunan yang dihasilkan Bersama jalan tol ini tidak hanya Memperoleh nilai Penanaman Modal jangka panjang, Tetapi juga mampu mewujudkan keadilan ekonomi Untuk Komunitas lokal,” pungkasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Pangkas Waktu Tempuh 2 Jam Karena Itu 30 Menit