Jakarta –
Patung Anna Frank Ke Amsterdam dirusak Bersama oknum yang tidak bertanggung jawab. Walikota Amsterdam sampai emosi.
Dilansir Bersama CNN Ke Kamis (11/7), podium Anna Frank menjadi sasaran oknum tersebut. Ke sana tertulis sebuah grafiti Bersama nama Gaza.
Walikota Femke Halsema mengecam keras perusakan tugu peringatan tersebut.
“Tidak ada warga Palestina yang terbantu Bersama mencemarkan nama baik patungnya yang begitu berharga,” ucapnya.
“Gadis muda ini, yang dibunuh secara brutal Bersama Nazi Ke usia 15 tahun, setiap hari mengingatkan kita dan kota kita Berencana kemanusiaan dan kelembutan, Di situasi yang paling sulit,” tulis Halsema Ke Instagram.
“Siapapun itu, kamu tidak tahu malu! Tidak ada alasan Untuk ini,” tambahnya.
Polisi Amsterdam telah membuka penyelidikan atas insiden tersebut. Tetapi, belum ada seorang pun yang ditangkap.
Seorang juru bicara polisi mengatakan kepada CNN Ke hari Rabu bahwa polisi Merasakan laporan vandalisme Ke Selasa sore.
“Petugas mendatangi patung tersebut, melihat grafitinya dan memulai penyelidikan,” kata juru bicara tersebut.
Literatur harian Anne Frank sering kali menjadi perkenalan pertama banyak anak muda Di kengerian Holocaust. Ke tahun 1944, penulis Literatur harian terkenal dan tujuh orang Yahudi lainnya yang bersembunyi Ke gedung rahasia Amsterdam ditahan.
Mereka bersembunyi Di hampir dua tahun Ke sebuah bangunan rahasia Ke atas gudang tepi kanal Ke Amsterdam, Sebelumnya mereka dideportasi dan Anne meninggal Ke kamp Bergen Belsen Ke usia 15 tahun.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Patung Anne Frank Bersama Sebab Itu Korban Vandalisme, Tertulis Nama ‘Gaza’