Pemkot Ancam Denda Pengunjung yang Kencing Ke Pantai Ini

Peraturan aneh Berencana diberlakukan Ke Daerah wisata Marbella, Spanyol. Traveler yang kedapatan kencing Ke laut kawasan itu Berencana dikenakan denda belasan juta Kurs Matauang Nasional.

Melansir Daily Star, Senin (8/7/2024), besaran denda buat siapapun yang kencing Ke pantai itu adalah 635 pound sterling atau Di Rp 13,2 juta. Pemerintah Kota Marbella, yang berada Ke kawasan Andalusia itu, Memperkenalkan langkah tersebut sebagai upaya membersihkan kawasan pantai Costa del Sol.

Tak hanya buang air kecil, buang air besar sembarangan juga bakal dilarang Ke area pantai itu.

Ide pemerintah Marbella tersebut tidak diterima dan diejek warga. Siapa yang bisa mengetahui pengunjung buang air kecil Ke laut?

“Siapa yang Berencana menemukan pelakunya (buang air kecil)? Ubur-ubur?” kata seorang narasumber Untuk Peristiwa TV lokal.

Yang lain menyebut Ide itu konyol. Sebab, kencing Ke laut Dikatakan lumrah Ke kawasan itu.

Peraturan itu meniru langkah anggota Legislatif Ke Vigo, sebuah kota pantai lain Ke Spanyol, Ke Daerah otonomi Galisia. Vigo, yang terpisah Di 977 km Didalam Marbella, menerapkan Keputusan itu Dari dua tahun lalu.

Peraturan larangan kencing Ke pantai Costa del Sol sebenarnya telah diberlakukan Ke area pantai yang masuk Daerah Malaga, yakni Dari 2004. Tetapi, denda yang dijatuhkan lebih rendah, sebesar 250 pound sterling atau Rp 5,2 juta.

Pemerintah Marbella disebut-sebut tidak hanya Berencana Memberi hukuman denda kepada traveler yang buang air kecil Ke laut, Akan Tetapi juga mengancam denda buat sejumlah Karya lain. Ke antaranya, mereka yang melampaui batasan permainan bola dan papan kayuh Ke beberapa Pada pantai.

Ke Di Itu, pemerintah Berencana meminta izin resmi Didalam traveler yang Berencana Melakukan pesta dan Peristiwa publik. Lalu, parkir kendaraan karavan atau motorhome Ke tepi pantai juga Berencana dilarang Lantaran Dikatakan bertentangan Didalam peraturan lalu lintas yang berlaku.

Deretan aturan yang Berencana diajukan itu diambil beberapa bulan Setelahnya pihak berwenang Mallorca memberi hukuman Mutakhir Sebagai menindak kekacauan turis yang mabuk.