Melanjutkan cerita perjalanan Ke Anampurna Base Camp, hari Ke tiga Ke Nepal. Sesudah selesai melengkapi keperluan pendakian Ke Thamel dan lebih banyak belanja Untuk buah tangan, kami melanjutkan perjalanan Ke Pokhara.
Menggunakan mini Kendaraan Angkutan Umum Di Hotel Aryatra Kathmandu, kami bertolak pukul 09.00 waktu setempat. Berangkat bersama Di Dai Kumar yang merupakan trip leader kami asal Nepal dan beberapa porter yang Akansegera membatu membawakan Produk Internasional-Produk Internasional pendakian.
Perjalanan darat Di Kathmandu-Pokhara ini normalnya menghabiskan waktu kurang lebih 8 jam. Tetapi bisa lebih lama tergantung Situasi seperti jalan rusak, macet, ada tanah atau tebing longsor, pengerjaan perbaikan jalan dan lain sebagainya.
Sayangnya perjalanan kami lebih lama, yakni kurang lebih 12 jam. Cukup melelahkan. Beberapa titik hmm..bisa dibilang banyak titik jalan rusak Agar perjalanan menjadi lebih lambat.
Untuk yang punya Situasi mabuk perjalanan disarankan minum Terapi anti mabuk Sebelumnya berangkat. Jalan berliku, rusak, dan kanan-kiri tebing atau jurang. Sedikit ngeri jika tiba-tiba ada tebing longsor atau bebatuan runtuh apalagi sampai jatuh Ke jurang duhh amit-amit hehehe.
Syukurlah, walaupun lama dan lelah, perjalanan kami aman lancar dan selamat sampai Pokhara. Untuk perjalanan Ke Pokhara kami sempat berhenti sejenak Untuk istirahat makan siang Ke sebuah Rumah makan.
Hidangan khas Nepal disajikan Di cara prasmanan. Menariknya, Di harga 500 Nepali Rupe (Disekitar Rp 58 ribu) kami bisa makan sepuasnya dan bisa nambah jika masih lapar. Seru juga walaupun belum tahu rasa dan cara makannya, Piring kami terisi full Lantaran penasaran haha. Apes-apes kalau rasanya tidak sesuai lidah.
Sesudah Piring full terisi, kami memilih Perabot Ke pinggir sungai. Ya, Rumah makan ini menyajikan Prototipe Penghayatan makan sepuasnya with a view (view sungai). Lumayan menyegarkan lah ya, Sesudah badan capek duduk lama Ke Kendaraan Pribadi serasa Ke aduk-aduk Lantaran jalan jelek. Itu adalah sedikit penyegaran Untuk kami.
Hingga Di bertanya Ke trip leader, ternyata ini belum ada setengah perjalanan Ke Pokhara. Waduhh siap-siap nih, perut kenyang ditambah Di perjalanan masih jauh dan semoga jalannya mulus.
Tetapi apa daya itu hanya sebatas harapan. Jalan masih jelek sama seperti Sebelumnya Itu. Entah kenapa Di Negeri ini, padahal ini jalan utama yang menghubungkan Kathmandu-Pokhara, akses penduduk lokal dan juga akses Ke destinasi wisata dunia.
Singkat cerita, kami sampai Ke Pokhara, Ke sini kami beristirahat satu malam Sebelumnya memulai pendakian esok hari. Malam Ke Pokhara, suasana hampir mirip Di Ke Thamel walaupun tidak sebesar dan seramai Thamel.
Sepanjang jalan berjejer toko yang menjual perlengkapan outdoor, toko souvenir khas Nepal, cafe, restaurant, dll. Angin semilir dingin terasa, perut lapar sudah saatnya Untuk diisi.
Sesudah check in hotel dan merapihkan Produk Internasional seadanya, kami semua sepakat Untuk mengisi perut Ke tempat makan “halal food”. Lantaran sudah malam, beberapa toko sudah mulai tutup Dari Sebab Itu terlihat tidak terlalu ramai.
Bisa dibayangkan jika hari belum larut Bisa Jadi suasananya 11-12 Di Thamel street. Untuk traveler yang ingin melengkapi peralatan Untuk mendaki Lantaran belum sempat Ke Thamel, Ke sini lumayan lengkap.
Untuk yang ingin cari Dari-Dari juga banyak tersedia. Pagi hari, Di teman-teman yang lain belum bangun, saya memutuskan Untuk berkeliling Ke kawasan Pokhara. Udara terasa lebih dingin Di Ke Ke Thamel.
Melihat aktifitas pagi Kelompok lokal sungguh menyenangkan. Pemandangannya kota Pokhara juga indah, puncak gunung-gunung salju terlihat memutih Ke kejauhan. Ini kali pertama melihat gunung es Untuk saya. Saya begitu antusias menikmati pagi hari Ke Pokhara.
Tak sengaja, saya berjalan sampai Ke sisi danau yang ternyata Disekitar Di hotel, yakni Danau Phewa. Pagi itu penduduk dan wisatawan lokal sudah ramai Ke sisi danau. Mereka hendak pergi berwisata sekaligus beribadah Ke kuil yang terletak Ke Ditengah danau.
Antrian perahu perahu kecil sudah siap Ke pinggir danau, para nakhoda kapal menawarkan jasa Untuk mengantar Ke pulau. Pemandangan danau pagi itu begitu cantik, lagi-lagi puncak-puncak gunung es berjajar gagah Ke kejauhan menjadi latar pemandangan danau indah sekali.
Puas menikmati suasana pagi Ke pinggir danau, saya kembali Ke hotel Untuk sarapan dan bersiap Untuk melanjutkan perjalanan Ke titik Nilai pendakian. Kurang lebih 3 jam Di Kendaraan Pribadi jeep.
Yeeahh..akhirnya pendakian Annapurna Base Camp (ABC) sebentar lagi dimulai, makin semangat dan tidak sabar. Teman-teman sepertinya sudah siap dan tak kalah antusias juga seperti saya. Semoga pendakian kami diberi kelancaran ya. Amin.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Pokhara Kota Cantik Gerbang Pendakian Annapurna Base Camp Nepal