Jakarta, CNN Indonesia —
Produsen Kendaraan Pribadi asal Vietnam, Vinfast Menunjukkan komitmennya Di Indonesia Di memulai pembangunan pabrik Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik Di Subang, Jawa Barat, Senin (15/7).
Perusahaan mengucurkan dana Sebagai tahap awal sebesar US$200 juta atau Rp3,2 triliun mulai tahun ini.
“Ini termasuk perakitan setir kanan yang dirancang khusus Sebagai pasar Indonesia,” kata Vingroup Chairman’s Senior Advisor and CEO of Vgreen Internasional Charging Station Jsc, Nguyen Duc Thanh Di Subang, Jawa Barat, Senin (15/7).
Diberitakan Sebelumnya, Kepala Negara Joko Widodo (Jokowi) mengatakan potensi Penanaman Modal Di Negeri produsen Kendaraan Pribadi asal Vietnam, VinFast sebesar US$1,2 miliar atau Rp18,6 triliun (kurs Rp15.544) Di Indonesia. Dana tersebut Sebagai membangun pabrik Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik dan ditargetkan berproduksi Di 2026.
Menurut Jokowi, pembangunan pabrik Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik VinFast Berencana memperkuat ekosistem Mobil Listrik nasional.
“Penanaman Modal Di Negeri VinFast Di Indonesia senilai US$1,2 miliar Di bidang Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik Di target 2026 sudah berproduksi. Saya harap VinFast berkolaborasi Di pengusaha dan peneliti Di Indonesia,” ujar Jokowi Pada berdialog Di para investor Vietnam, Sabtu (13/1).
Kapasitas pabrik Vinfast
Pabrik Vinfast berdiri Di atas lahan lebih Di 100 hektar. Kapasitas pabrik VinFast mencapai 50 ribu unit per tahun Di target penyerapan tenaga kerja sebanyak 1.000 hingga 3.000 orang.
VinFast menjadwalkan pabrik ini mulai beroperasi Di kuartal 4 2025 Sebagai memproduksi Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik setir kanan.
Fasilitas produksi VinFast Berencana mencakup beberapa area produksi utama seperti Body Shop, General Assembly Shop, Paint Shop area pengujian, dan lain-lain.
Fasilitas produksi ini dinilai sangat strategis Lantaran berdekat Di pelabuhan.
“Hari ini Subang kawasan yang sangat strategis, ada airport tidak terlalu jauh, pelabuhan, tol yang mendekatkan Ke arah Jakarta,” ujar Kepala Staf Kepresidenan, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko mengutip detik.
Di Indonesia, VinFast sudah mengenalkan VF e34 dan VF 5.
VinFast merupakan merek Kendaraan Pribadi yang dikembangkan Dari perusahaan real estate terbesar Di Vietnam, Vingroup. Vingroup menargetkan Sebagai memproduksi 500 ribu kendaraan Di Vietnam Di 2025.
VinFast bukan hanya ingin bertanggung jawab Di pembuangan baterai EV-nya. Mereka melihat Kemungkinan Usaha besar Di BESS (Battery Energy Storage System), sebuah industri senilai miliaran Kurs Matauang Amerika yang berkembang pesat.
[Gambas:Video CNN]
(Skuat/mik)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Vinfast Mulai Bangun Pabrik Senilai Rp3,2 T Di Subang