Jakarta –
Badan Gizi Nasional (BGN) buka suara Yang Berhubungan Di keluhan netizen yang mengaku dipungut biaya Sebagai Memperoleh Langkah makan bergizi gratis, Di dalih penyediaan wadah Konsumsi. Kepala BGN Prof Dadan Hindayana menekankan pemerintah tidak memungut satu Uang Negara Indonesia pun kepada orang tua maupun siswa Yang Berhubungan Di Langkah makan bergizi gratis.
“Semua Langkah diselenggarakan dan dibiayai, termasuk mulai Di persiapan hingga distribusinya,” terang Prof Dadan Pada dihubungi detikcom Senin (13/1/2025).
Ia meminta sejumlah pihak tidak melakukan inisiatif atau hal yang tidak perlu Di Langkah MBG yang Lalu merugikan publik.
“Kelompok yang belum Menyambut Dibagian mohon sabar menunggu dan tidak melakukan inisiatif-inisiatif yang tidak diperlukan. Semua informasi resmi Di BGN dapat merujuk Ke portal resmi BGN,” bebernya.
“Adapun informasi yang bukan Di portal resmi BGN dapat diabaikan,” sorot Prof Dadan.
Bila masih Memperoleh pemungutan semacam ini, Kelompok diminta tidak segan-segan melapor Ke BGN Melewati nomor WhatsApp maupun pelaporan langsung Ke email.
“Apabila ada laporan atau pengaduan dapat mengirimkan email Ke [email protected] atau Melewati nomor 0811-1000-8008 (WhatsApp Only),” kata dia.
Pemungutan biaya wadah makan bergizi gratis viral Di media sosial. Salah satu User X mengaku dimintai uang sebesar Rp 10 ribu Sebagai wadah makan bergizi gratis.
“Jelas2 Langkah makan siang GRATIS, sekolah adik gw masih aj dimintain uang astagaa. alesannya buat wadah makan. Tolongg aku bingung harus lapor kmn selain Ke ad**n g3r*ndr*,” beber netizen tersebut, Di unggahannya Jumat (10/11/2025).
(naf/kna)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Wadah Makan Bergizi Gratis Tak Berbayar, Warga Diminta Lapor Bila Ada Pungli