Boyolali –
Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) Berencana menutup Sambil jalur pendakian Selo, Boyolali. Penutupan dilakukan Pada dua hari yakni tanggal 3 dan 4 Agustus 2024 mendatang.
“Ya, nanti ada penutupan jalur tanggal 3 dan 4 Agustus 2024,” kata Kepala Sub Pada Tata Usaha (Kasubag TU) BTNGMb, Nurpana Sulaksono, Selasa (23/7/2024).
Nurpana menjelaskan, penutupan jalur tersebut Yang Berhubungan Bersama Berencana digelarnya event Merapi-Merbabu de Trail Ke 4 Agustus 2024. Jalur pendakian Selo Berencana digunakan sebagai rute Sebagai event Untuk rangka menyambut Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) itu.
“Lantaran kalau tidak diatur (ditutup), itu kan nanti padat dan macet ya Lantaran aksesbilitas Ke sana (jalur pendakian) cukup terbatas. Terus Lalu nanti tamu-tamu cukup banyak, Agar nanti Sebagai Memangkas risiko dan kenyamanan para pendaki ini Sambil kita tutup dulu,” jelas Nurpana.
Penutupan jalur pendakian ini hanya khusus Sebagai jalur Selo saja. Sedangkan jalur pendakian Thekelan, Wekas, dan Suwanting tetap buka.
Event Merapi-Merbabu de Trail yakni Berlari gunung. Start Bersama kantor Resort Selo Ke pintu jalur pendakian Selo. Lalu naik Hingga puncak Gunung Merbabu, turun Hingga Suwanting. Lalu naik lagi Hingga puncak Merbabu dan turun Hingga Selo.
“Karena Itu start dan finish Ke jalur pendakian Selo,” imbuh dia.
Menurut dia, ada tiga kelas Untuk event Merapi-Merbabu de Trail tersebut. Yakni 5 kilometer, 10 kilometer dan 20 kilometer. Sebagai rute Selo-Puncak-Suwanting-Puncak-Selo hanya khusus yang kelas 20 km. Agar jalur Suwanting tidak ditutup Lantaran pesertanya diperkirakan tidak banyak.
Baca artikelnya Ke detikjateng,
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Dear Pendaki, Pendakian Merbabu Via Selo Ditutup 3-4 Agustus