Nama Ahok Muncul Lagi, Cak Imin Tak Campuri Urusan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024

JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Muhaimin Iskandar ( Cak Imin ) mengaku tak mau ikut campur Di Pemilihan Kepala Lokasi ( Pemilihan Kepala Daerah Serentak) 2024 . Semua hal yang berkaitan Di Pemilihan Kepala Daerah Serentak, dipercayakan kepada Desk Pemilihan Kepala Daerah Serentak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Hal itu ditegaskan Cak Imin menjawab soal wakil yang cocok mendampingi Anies Baswedan Hingga Pilgub Jakarta. Samping Itu, Cak Imin juga ditanya mengenai sikapnya Yang Berhubungan Di Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang kini Lebih kuat menjadi pesaing Anies Hingga Pilgub Jakarta.

“Saya Sebelum keputusan, banyak yang harus diambil dilemanya. Saya tidak ikut-ikut saya serahkan Hingga Desk Pemilihan Kepala Daerah Serentak,” kata Cak Imin Hingga kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta Pusat, Minggu (21/7/2024).

Cak Imin juga tak mengurusi soal Pemilihan Kepala Daerah Serentak Sumatera Utara (Sumatera Utara) ketika Kandidat yang telah diusung PKB, yakni Bobby Afif Nasution diprediksi Akansegera melawan Kardus kosong.

“Nanti tanya Desk Pemilihan Kepala Daerah Serentak saya sebagai ketua umum tidak ikut-ikut urusan, Sebab semuanya diatur Dari Desk Pemilihan Kepala Daerah Serentak, Pemilihan Kepala Daerah Serentak nanya Desk Pemilihan Kepala Daerah Serentak deh saya tidak ikut-ikut,” sambungnya.

PKB Sebelumnya resmi mengusung Bobby Afif Nasution sebagai nakal Kandidat Gubernur Sumatera Utara 2024. Dukungan diberikan Di bentuk pemberian surat rekomendasi yang dilakukan Hingga Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2024).

“Di SK itu Memberi keputusan dan menetapkan Mas Muhammad Bobby Afif Nasution sebagai Kandidat Gubernur Sumatera Utara,” kata Waketum PKB Jazilul Fawaid Di jumpa pers Hingga DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2024).

Kendati demikian, pria yang akrab disapa Gus Jazil ini belum Memberi rekomendasi pendamping Bobby. Ia menuturkan, pendamping Bobby Akansegera dibahas Di partai pengusung lainnya.

“Tapi wakilnya belum, wakilnya belum dan juga nanti Akansegera diputuskan bersama partai-partai Kerja Sama Politik yang Akansegera mengusung Mas Bobby. Setahu saya Hingga situ ada PKB ada Golkar ada Gerindra Nasdem Pan Demokrat PPP. Karena Itu banyak,” tutur Gus Jazil.

“Kami berharap wakilnya juga Akansegera mendongkrak elektoral Di Mas Bobby kalau bisa Di unsur perempuan, Di unsur tokoh Hingga Sumatera Utara Di apakah ormas Organisasi Politik atau yang lain. Nanti Mas Bobby atau yang lain bisa menyampaikan,” katanya.