Mayjen TNI Djaka Budhi Utama diangkat menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Defender (Irjen Kemhan). Foto/istimewa
Mayjen TNI Djaka Budhi Utama yang Sebelumnya Itu menjabat sebagai Asintel Panglima TNI ini Akansegera menggantikan Letjen TNI Budi Prijono yang dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD Untuk rangka pensiun.
Penunjukan Mayjen TNI Djaka Budhi Utama sebagai Irjen Kemhan tertuang Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/683/VI/2024 tentang Pemberhentian Didalam dan Pengangkatan Untuk Jabatan Hingga Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan Panglima TNI Di 14 Juni 2024 lalu.
Didalam tugas dan jabatan barunya tersebut, Mayjen TNI Djaka Budhi Utama Akansegera Memperoleh kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi Didalam Sebelumnya Itu menjadi Letnan Jenderal (Letjen) TNI.
Abituren Akademi Militer (Akmil) 1990 Didalam satuan Infanteri Kopassus ini merupakan prajurit Korps Baret Merah yang Memperoleh karier militer cukup cemerlang. Sejumlah jabatan strategis pernah diembannya, Di lain Danyonif 115/Macan Lauser, Lalu Dandim 0908/Bontang, dan Danrem 012/Teuku Umar.
Jenderal Kopassus kelahiran Jakarta 9 November 1967 ini Lalu diangkat menjadi Danpusintelad, Berikutnya Waaspam Kasad, Kasdam XII/Tanjungpura, dan Deputi Bidang Koordinasi Politik Untuk Negeri Kemenko Polhukam.
Samping Itu, dia juga pernah menjabat sebagai Pa Sahli Tingkat III Bidang Ekkudag Panglima TNI, Staf Khusus Panglima TNI, Pa Sahli Tingkat III Bidang Sosbudkum Hak Fundamental dan Narkotika Panglima TNI, Asintel Panglima TNI Sebelumnya akhirnya diangkat menjadi Irjen Kemhan RI.
Selain banyak menduduki jabatan penting Hingga TNI, dia juga banyak mengikuti Pembelajaran militer. Lulus Didalam Akmil, dia melanjutkan pendidikannya Hingga Sessarcabif, Lalu Dik PARA Komando, Diklapa I dan II.
Termasuk Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad), Susdanyon, Susdandim, Sekolah Staf dan Komando TNI (Sesko TNI) hingga Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Profil Mayjen TNI Djaka Budhi Utama, Jenderal Kopassus yang Ditunjuk Karena Itu Irjen Kemhan