Rugi Besar! Orang-orang Ini Ketipu Miliaran Kurs Matauang Nasional Pada Pesan Konsumsi

Jakarta –

Mengambil Keuntungan berkedok Konsumsi online Lebihterus marak terjadi. Korbannya Lebihterus banyak dan kerugiannya mencapai miliaran Kurs Matauang Nasional.

Tindak Kejahatan Mengambil Keuntungan memuliki berbagai maca modus yang membuat para korban bingung sampai tak sadar bahwa mereka Lagi ditipu. Salah satu yang kerap terjadi adalah modus Mengambil Keuntungan Di pura-pura menjual Konsumsi Di harga miring atau harga murah Di bawah pasaran.

Biasanya para penipu memasarkan Konsumsi mereka Di akun media sosial seperti Facebook. Hasilnya banyak korban yang tertipu Sebab tertarik Di iming-iming harga murah tersebut.

Kerugian Di para korban ini juga tak main-main, jumlahnya sangat fantastis mencapai miliaran Kurs Matauang Nasional.

Berikut beberapa kisah Mengambil Keuntungan yang berkaitan Di Konsumsi dan menelan kerugian miliaran Kurs Matauang Nasional.

1. Daftar Tur Makan Durian

Tindak Kejahatan Mengambil Keuntungan ini bermula Pada wanita bernama Lie asal Singapura melihat iklan online Di Facebook. Wanita berusia 52 tahun itu tergiur Di penawaran paket tur bernama ‘GD Travel & Tour’, yang bertujuan Ke kebun durian yang ada Di Kulai, Malaysia.

Harganya hanya SGD 28 (Rp 337.300). Dia lansgung menghubungi pihak tur Di Facebook, Lalu lanjut Ke WhatsApp dan Lie disuruh Sebagai mengunduh Inisiatif bernama EG Store Di ponselnya.

Akhirnya Lie tak Karena Itu membeli tiket tersebut Sebab teman-temannya batal ikut. Tetapi seminggu Lalu Lie Mutakhir sadar akun rekeningnya dibekukan Sebab ada transaksi uang berjumlah besar Ke Negeri Amerika. Uang yang hilang Di rekeningnya ada SGD 110.000 (Rp 1,3 miliar). Padahal uang itu merupakan tabungannya Sebagai menikahkan putranya Di tahun 2024.

2. Tergiur Bebek Peking Online

Pria bernama Loh asal Singapura, Mutakhir saja Merasakan Mengambil Keuntungan dan kehilangan hingga Rp 1 miliar. Kerugian tersebut berawal Di dirinya yang tergiur Sesudah melihat iklan bebek peking Di Facebook.

Sebuah akun bernama Xiao Xiao Ya Zi menawarkan bebek peking seberat 1,5 kilogram Di harga hanya Rp 367.000 Di biaya pengiriman Rp 77.000. Loh akhirnya menghubungi penjual tersebut Sebagai melakukan pemesanan.

Ternyata oknum penjual yang sudah berniat menipu Loh menghubunginya Lewat WhatsApp dan menyuruh Loh Sebagai mengunduh sebuah Inisiatif. Loh sempat mengikuti kata-kata penipu ini sampai akhirnya ia sadar bahwa rekeningnya sudah dibobol dan saldonya senilai Rp 1 miliar sudah hilang.