Jakarta –
Persaingan Di kalangan penjual Citarasa makin ketat. Hal ini memicu beberapa penjual gampang naik pitam Justru melabrak penjual lainnya hingga pembeli.
Sama seperti Usaha dan usaha lainnya, Di kalangan penjual Citarasa sering ditemukan persaingan ketat. Biasanya persaingan ketat ini dipicu Di beberapa hal yang umum terjadi mulai Di kemiripan Citarasa atau minuman yang dijual, jarak antar penjual yang terlalu Didekat sampai harga Citarasa yang lebih murah.
Di beberapa Peristiwa Pidana, para penjual Citarasa ini nekat melabrak penjual lainnya hingga berani memarahi pembeli Lantaran berbagai alasan.
Berikut beberapa Unjuk Rasa penjual Citarasa yang labrak saingan hingga pembeli.
1. Dilabrak Lantaran Jualan Terlalu Murah
Seorang penjual nasi bungkus asal Malaysia dilabrak Di orang Foreign yang tak dikenalnya. Ia disambangi seorang pria yang tiba-tiba datang dan memarahinya.
“Apakah kamu ingin membunuh pendapatan kedai nasi lainnya? Jika kamu menjual Di harga segini, bagaimana kedai lain dapat hidup? Tentu saja mereka Berencana beralih kepadamu Lantaran harganya sangat murah,” ujar lelaki itu seperti yang disampaikan Di Nurul Shima, selaku pemilik kedai.
Mendengar pernyataan tersebut Nurul cukup bingung Lantaran ia tak pernah merasa bersaing atau menjadi pesaing atas Usaha orang lain. Memang ia menjual nasi bungku Di harga murah yaitu RM 3,5 (Rp 12.000). Banyak yang menebak orang yang melabrak Nurul merupakan penjual atau pemilik warung nasi Di Di tempatnya berjualan.
2. Dilabrak Lantaran Saingan Menu
Untuk Cuan! 5 Unjuk Rasa Penjual Citarasa Labrak Saingan dan Pembeli Foto: Site News/Visual
|
Beberapa waktu lalu ada video viral yang memperlihatkan seorang perempuan melabrak penjual soto Di kawasan Sambon, Boyolali. Kejadian ini disinyalir Lantaran persaingan sesama penjual soto yang ada Di jalan Kartasura-Sambon.
Di rekaman tersebut terlihat seorang wanita Ditengah membentak pemilik warung soto Andalan bernama Kartika. Meski begitu, Kartika tidak terkesan takut. Dia malah merekam Unjuk Rasa wanita yang Di marah-marah itu.
“Dia datang bersama temannya dan langsung melabrak saya. Penjual itu meminta saya agar tidak berjualan soto, Lantaran dirinya sudah berjualan menu yang sama,” ungkap Kartika yang tetap berjualan soto. Lantaran Di kawasan yang sama setidaknya ada tiga warung soto Di menu yang mirip.
3. Labrak Pembeli Lantaran Ditawar
![]() |
Lewat sebuah unggahan Di akun Twitter @mailonline, video yang memperlihatkan Unjuk Rasa kejar-kejaran Ditengah penjual teh Di Nepal dan wanita asal Inggris ini menjadi viral. Kejadian tersebut disebabkan Lantaran, si wanita asal Inggris yang menawar harga teh yang dijual Di area gunung.
Teh tersebut dibanderol Di 15 Rupee atau setara Di Rp 13.000. Harga itu sudah terbilang terjangkau Sebagai segelas teh. Akan Tetapi, masih ditawar Di si bule yang membuat penjual teh tersinggung dan mengejar bule tersebut.
Di video itu juga tampak si penjual teh membawa sebatang kayu dan memaki habis-habisan si bule.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Untuk Cuan! 5 Unjuk Rasa Penjual Citarasa Labrak Saingan dan Pembeli