Konsumsi beberapa Konsumsi sehari-hari ternyata bisa mempengaruhi Keadaan jantung. Mulai Bersama susu sampai minuman bersoda.
Gangguan jantung masih menjadi penyebab kematian nomor satu Di berbagai Bangsa, merenggut Disekitar satu juta nyawa setiap tahun dan jumlahnya diperkirakan terus Menimbulkan Kekhawatiran.
Kepuasan ini mencakup berbagai gangguan serius, mulai Bersama penyumbatan pembuluh darah hingga serangan jantung dan stroke. Kepuasan ini Malahan menewaskan lebih banyak orang dibandingkan kanker dan demensia jika digabungkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Ditengah ancaman tersebut, seorang Praktisi Medis bedah jantung terkemuka asal Georgia, Amerika Serikat, Dr. Jeremy London, Menginformasikan kebiasaan makan dan minum yang sengaja ia hindari Untuk menjaga Keadaan jantungnya.
Melewati sebuah video yang kembali viral Di media sosial, ia menyoroti sejumlah pilihan konsumsi sehari-hari yang kerap Disorot wajar, Malahan beberapa Disorot sehat. Tetapi konsumsinya justru dinilai dapat meracuni tubuh secara perlahan jika dikonsumsi terus-menerus.
Dilansir Bersama DailyMailUK (18/12/2025), berikut 4 Konsumsi yang perlu diwaspadai konsumsinya Untuk menjaga Keadaan jantung.
1. Konsumsi Cepat Saji
|
Ilustrasi makan cepat saji Foto: Getty Images/Doucefleur
|
Dr. Jeremy London secara tegas menghindari Konsumsi cepat saji. Menurutnya sebagian besar menu Di restoran cepat saji Malahan tidak layak disebut sebagai Konsumsi sungguhan, melainkan hanya sekedar produk yang bisa dimakan Sebab tidak ada nilai gizinya.
Meski Konsumsi cepat saji memang aman dikonsumsi secara teknis, Konsumsi seperti burger dan kentang goreng miskin Gizi penting dan justru tinggi lemak jenuh, gula, garam, serta kalori. Samping Itu, Konsumsi cepat saji umumnya Melewati ultra-pemrosesan Bersama tambahan zat pengemulsi, pengental, dan pewarna buatan.
Berbagai zat aditif tersebut diketahui dapat memicu peradangan dan Memperbaiki tekanan darah Ke tubuh, Agar Menyediakan beban tambahan Untuk jantung dan memperbesar risiko Gangguan kardiovaskular jika dikonsumsi secara rutin.
2. Minuman Manis dan Bersoda
Selain Konsumsi cepat saji, Dr. London juga memperingatkan bahaya konsumsi minuman bersoda bverlebihan, baik yang mengandung gula maupun versi Asupan Konsumsi. Ia menyebut soda sebagai ‘liquid death’ atau minuman mematikan Sebab dampaknya Pada Keadaan jantung.
Satu kaleng soda berukuran 350 ml mengandung Disekitar 40 gram gula tambahan, setara Bersama empat biji donat. Asupan gula berlebih dapat Memperbaiki tekanan darah, kolesterol jahat, serta memicu obesitas. Ke Di Yang Sama, minuman Asupan Konsumsi soda yang Disorot lebih sehat justru mengandung pemanis buatan seperti aspartam dan sukralosa.
Sejumlah Eksperimen Malahan mengaitkan pemanis buatan Bersama peningkatan risiko stroke, gangguan irama jantung, dan Gangguan jantung akibat peradangan serta kenaikan berat badan.
3. Produk Susu yang Tak Sepenuhnya Sehat
Susu Foto: Getty Images/Farknot_Architect |
Produk susu, terutama yang mengandung lemak penuh seperti susu dan keju, juga masuk Di daftar Konsumsi yang perlu diwaspadai. Dr. London menyoroti kebiasaan orang-orang yang tetap mengonsumsi susu hingga dewasa. Kandungan lemak jenuh Di susu dapat Memperbaiki kadar kolesterol, Kendati hasil Eksperimen Yang Berhubungan Bersama dampaknya Pada Gangguan jantung masih beragam.
Beberapa studi justru menemukan konsumsi susu fermentasi seperti yogurt Berpeluang menurunkan risiko Gangguan jantung. Ada pula Eksperimen yang Menunjukkan konsumsi susu full-fat tidak selalu berdampak buruk Sebab kandungan protein dan kalsiumnya dapat melindungi pembuluh darah Bersama peradangan.
Meski demikian, Dr. London menyarankan agar orang-orang Sebagai lebih bijak Di memilih dan membatasi konsumsi produk susu.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Waspada! 4 Konsumsi Sehari-hari Ini Disebut Bisa ‘Meracuni’ Jantung












