Pangandaran –
Penampakan hotel mewah yang sudah 10 tahun terbengkalai menjadi sisi lain Bersama wisata Pangandaran. Hotel mewah ini sudah seperti Rumah hantu.
Untuk warga Pangandaran yang sering melewati jalan Pamugaran Di Sukaresik Melewati jalan lintas pantai, sudah tidak Asing lagi Bersama bangunan hotel yang belum Bersama Sebab Itu. Sudah hampir satu dekade hotel yang diproyeksikan Bersama Sebab Itu hotel mewah Hingga Pangandaran itu mangkrak.
Hampir 10 tahun bangunan yang rencananya menjadi hotel bintang 4 itu tidak diteruskan. Tidak ada catatan pasti tentang penyebab mangkraknya pembangunan hotel mewah tersebut.
Sepintas bangunan hotel itu hampir rampung. Kamar-kamar hotel pun telanjang tanpa penutup tembok, Tetapi gedung tersebut sudah membentuk bangunan hotel Ke umumnya. Sayangnya Di ini rerumputan tinggi sudah mengelilingi bangunan tersebut.
Lokasi proyek mangkrak itu berada Hingga Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, tepatnya berada Sebelumnya jembatan Wiradinata Ranggajipang.
Hotel yang menghadap langsung Hingga pantai Pangandaran itu menjadi ikonik Hingga jalan lintas pantai tersebut. Meski demikian, jika didekati bak Rumah hantu. Gedung yang sudah bercat putih itu menjadi pucat kusam dimakan zaman.
Tak sedikit orang yang enggan melewati jalur tersebut Sebelumnya jalur lintas pantai terhubung. Justru, Sebelumnya PJU berada Hingga jalan itu orang sedikit sungkan Sebagai melewati jalur tersebut.
Warga Enggan Melintas
Salah satu warga Pangandaran, Irfan Radian (45) mengatakan pembangunan hotel itu sudah mulai Sebelum tahun 2014. “Sebelum berdirinya Pangandaran cuman belum ada bupati definitif, kan Pemungutan Suara Kepala Daerah Serentak pertama 2015,” kata Irfan Di berbincang, Senin (13/1/2025).
Menurut dia, waktu awal pembangunan hotel itu sempat menuai polemik dan Menyambut penolakan Bersama sejumlah tokoh Kelompok Hingga Pangandaran.
“Dulu Hingga awal pembangunan ramai ada permintaan pemberhentian pembangunan Lantaran dinilai bakal mencemari laut,” ucapnya.
Tetapi, kata dia, waktu itu belum tahu pasti alasan pembangunan itu bisa mangkrak dan tidak dilanjutkan.
“Kalau enggak salah sempat berjalan pembangunan, cuman tiba-tiba saja berhenti tidak ada Karya Hingga sana,” katanya.
Sempat Mau Dijadikan Tempat Menginap Olahragawan PON
Ditemui Hingga tempat berbeda, warga lainnya bernama Iwan Setiawan mengatakan pembangunan hotel Aston itu sempat hampir rampung. Justru, diproyeksikan Sebagai perhelatan PON 2016 yang lalu.
“Dulu pernah ada kabar bahwa diproyeksikan Sebagai menginap para Olahragawan ataupun crew PON 2016 yang lalu. Cuman setahu saya belum sampai 2015 pembangunan tiba-tiba terhenti,” katanya.
Kami pun mencoba menanyakan kepada Kepala Desa Sukaresik, Tetapi dia hanya menjawab singkat.
“Silahkan saja tanyakan langsung kepada owner-nya,” ucapnya singkat.
Beberapa waktu lalu, Skuat detikJabar sempat Berkunjung Hingga proyek hotel tersebut. Terkadang tempat itu menjadi tempat berfoto prawedding Untuk Kandidat pengantin, yang menyukai nuansa heritage dan retro.
Di Itu, tak sedikit pemburu foto yang mencintai urban explore menggunakan bangunan tersebut Sebagai dijadikan latar objek foto.
——
Artikel ini telah naik Hingga detikJabar.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 10 Tahun Mangkrak, Penampakan Hotel Mewah Pangandaran Seperti Rumah Hantu