Stroke dapat terjadi Di sekejap mata, sesaat ketidakseimbangan, penglihatan kabur, bicara cadel. Dan Di hitungan menit, otak kekurangan oksigen, sel-sel mulai mati, dan Merasakan keterbatasan mobilitas hingga kemampuan bicara.
Ahli bedah saraf dr Sunil Kutty Bersama Sakit New Era Ke Navi Mumbai, mengatakan Kunci Bagi bertahan hidup adalah pengenalan dan tindakan cepat.
“Stroke membutuhkan penanganan yang tepat waktu. Karenanya, pengenalan dan tindakan cepat dapat sangat berpengaruh Di mencegah kecacatan atau kematian akibat stroke,” tuturnya, dikutip Bersama Times of India.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banyak orang tidak Mengetahui stroke tidak lagi terbatas Ke orang dewasa yang lebih tua. Orang-orang muda juga Lebih rentan, tertama Pada faktor risiko tersembunyi seperti gangguan tidur yang tidak disadari.
“Stroke terjadi Pada aliran darah Di otak tersumbat atau pembuluh darah pecah, Agar memutus suplai oksigen. Hal ini menyebabkan sel-sel otak mati Di hitungan menit yang mengakibatkan konsekuensi yang mengancam jiwa,” jelas Dr Sunil.
“Stroke merupakan salah satu penyebab utama kematian dan kecacatan jangka panjang Ke seluruh negeri,” sambungnya.
Tanda-Tanda Tersembunyi
Terdapat faktor risiko Obstructive Sleep Apnea (OSA) yang serius, tetapi kurang disadari. dr Amit Kulkarni Bersama Puskesmas Sakra World Ke Bengaluru Menunjukkan hal ini sebagai faktor ‘diam-diam’ penyebab stroke, Malahan Ke pasien yang lebih muda.
“Di 50-70 persen orang yang Merasakan stroke juga menderita apnea tidur. OSA kini diakui sebagai salah satu faktor risiko utama stroke berulang,” terangnya.
Sebuah studi penting tahun 2005 Ke New England Journal of Medicine menemukan OSA, atau henti napas Pada tidur, secara independen Memperbaiki risiko stroke atau kematian (rasio bahaya ~1,97), Malahan Setelahnya disesuaikan Bersama hipertensi dan diabetes.
Mutakhir-Mutakhir ini, sebuah tinjauan tahun 2019 Ke Sleep Disorders & Stroke mencatat bahwa OSA harus diskrining secara rutin Ke pasien stroke Sebab prevalensinya yang tinggi dan implikasi pengobatannya.
“Malahan Ke kalangan dewasa muda, OSA muncul sebagai penyebab utama stroke berulang. Jika OSA tidak diobati Ke pasien yang pernah Merasakan stroke, terdapat kemungkinan 50% kekambuhan Di dua tahun.”
Intinya adalah bahwa mendengkur, mengantuk Ke siang hari, dan napas tersengal-sengal Pada tidur bukan hanya Tanda-Tanda yang mengganggu. Tanda-Tanda-Tanda-Tanda tersebut bisa menjadi tanda bahaya risiko stroke yang serius.
Halaman 2 Bersama 2
Simak Video “Video: Neurolog Ungkap Sakit Kepala Seperti Ini Bisa Karena Itu Tanda Tanda-Tanda Stroke“
(sao/suc)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Ahli Bedah Saraf Beberkan Tanda-Tanda Stroke ‘Tersembunyi’ Ke Usia Muda, Perlu Waspada!









