Ini Strategi Iran Gaet Wisatawan RI

Iran menyiapkan sejumlah langkah Sebagai Menarik Perhatian minat wisatawan Indonesia Sebagai Berpergian Ke sana. Berikut strategi yang dibuat Iran.

Iran merupakan Bangsa Islam yang letaknya Di kawasan Timur Di benua Asia atau Asia Barat Daya. Iran berbatasan langsung Di Azerbaijan dan Armenia Di barat laut, serta Pakistan dan Afganistan Di sisi timur. Iran juga berbatasan Di Turkmenistan Di Timur Laut serta Turki dan Irak Di barat.

Iran juga berbatasan Di Uni Emirat Arab dan Arab Saudi yang dipisahkan Dari Teluk Persia.

Sebagai salah satu Bangsa yang cukup strategis Di Timur Di, Iran pun optimis menggaet wisatawan mancanegara. Termasuk, wisatawan Indonesia.

Salah satu langkah yang sudah diterapkan adalah Memberi bebas visa Pada wisatawan Di Indonesia dan 32 Bangsa lainnya.

“Tidak ada persyaratan visa Sebagai Berkunjung Ke Iran. Anda dapat langsung pergi Ke Iran. Kami menganggap warga sipil Indonesia sama seperti warga Iran. Karena Itu tidak perlu visa, tidak perlu apa pun. Anda tinggal pergi Ke Iran dan kembali,” imbuh Duta Besar Republik Islam Iran, Mohammad Boroujerdi, kepada wartawan selepas Kegiatan Iran Tourism Roadshow Di Jakarta, Kamis (4/7/2024).

Selain visa, Iran juga berencana Berencana membuat penerbangan langsung Di Teheran Ke Jakarta dan Bali. Langkah itu diharapkan dapat Memperbaiki wisatawan asal Indonesia secara masif.

“Kami tidak Memperoleh penerbangan langsung Di Iran Ke Indonesia. (tetapi) Kami bekerja sama Di pemerintah Indonesia. Saya Di sini, saya hanya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Luar Negeri dan juga Kementerian Perhubungan yang telah membantu kami Sebagai membuat (Wacana) penerbangan langsung Di Republik Islam Iran Ke Bali dan Jakarta,” kata dia.

Di Di Yang Sama, Direktur Managemen Penanaman Modal Di Negeri Kementerian Wisata Internasional dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Zulkifli Harahap, merespons upaya penerbangan langsung Tehran – Jakarta atau Denpasar itu. Dia menyebut penandatanganan MoU Yang Terkait Di penerbangan sudah mencapai kesepakatan.

“MoU sudah final, tinggal penandatanganan saja yang mudah-mudahan Di waktu Didekat ini kita sudah bisa melakukan penandatangan flight Di Iran Ke Indonesia dan Sebagai Alternatif,” kata Zulkifli Di Kegiatan yang sama.

Samping Itu, yang Di ini Disorot masih kendala Wisata Internasional Iran Di menggaet wisatawan RI adalah kendala bahasa. Sebagai Mengharapkan itu, Iran menyiapkan berbagai materi Yang Terkait Di wisata Iran Di bahasa Indonesia. Tak hanya itu, Iran pun Di Melakukan berbagai Kegiatan Sebagai menyebarkan informasi Wisata Internasional.

“Masalahnya terkadang adalah bahasa, Sebab bahasa Republik Islam Iran adalah bahasa Persia, dan anda menggunakan bahasa Indonesia. Karena Itu Mungkin Saja Berencana ada beberapa tantangan Untuk orang Indonesia Sebagai pergi Ke Iran atau Sebagai Alternatif, dan mereka tidak ingin berbicara Di bahasa Inggris atau tidak bisa,” kata Boroujerdi.

“Kami Lagi berpikir Sebagai menyediakan semacam konten media, Di bahasa Indonesia, Sebagai disediakan Untuk Komunitas Indonesia agar mereka lebih mengenal Iran,” dia menambahkan.