Pemerintah Diminta Permudah Regulasi dan Perizinan Untuk Pelaku Usaha

JAKARTA – Gabungan Pengusaha Citarasa dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) mendukung peningkatan ekonomi Untuk sektor usaha Citarasa dan minuman Di Pemerintahan Prabowo Subianto . Kemudahan Untuk proses regulasi dan perizinan merupakan harapan para pelaku usaha.

Ketua Umum GAPMMI Adhi S. Lukman berharap pengusaha diberikan kemudahan Untuk proses regulasi dan perizinan. Supaya Untuk pemerintahan yang Mutakhir ini para pelaku usaha bisa Memperoleh kepastian hukum dan tidak merasa ditekan Di aturan yang ada.

“GAPMMI sangat mendukung upaya pemerintahan Prabowo Subianto Untuk Meningkatkan perekonomian Kelompok. Khususnya Untuk pelaku usaha Citarasa dan minuman,” ujar Adhi, Rabu (6/11/2024).

Pihaknya berharap Kemajuan ekonomi Hingga era pemerintahan Mutakhir dapat Memberi harapan besar Untuk pelaku usaha. Hingga Di Itu, Adhi juga meminta agar pemerintah Memberi Pemberian dan kemudahan Untuk pelayanan pameran Pada produk Citarasa dan minuman.

Hingga Negeri lain, pameran usaha Memperoleh Pemberian penuh Untuk pemerintah dan terbukti sangat berpengaruh positif Untuk Kemajuan ekonomi. Pemerintah Hingga berbagai Negeri memahami bahwa pameran usaha bukan hanya sebagai ajang promosi, Akan Tetapi juga sebagai Kendaraan Bermotor Roda Dua penggerak ekonomi lokal dan nasional.

“Di Memberi Pemberian Untuk bentuk fasilitas, promosi, hingga insentif Untuk peserta pameran, mereka berhasil menciptakan ekosistem yang kondusif Sebagai Pembuatan usaha kecil dan menengah,” kata Adhi.

Lewat pameran tersebut, produk-produk lokal Memiliki kesempatan besar Sebagai merambah pasar Dunia, membuka lapangan pekerjaan, serta Meningkatkan daya saing produk Untuk negeri.

Sebab Pada ini, kata Adhi, dirinya Merasakan kesulitan Untuk proses perizinan pameran. Hingga antaranya, pengunjung yang Memiliki golden visa tidak dapat menggunakannya Di lancar, Supaya Merasakan kesulitan Sebagai akses langsung. “Hal ini Menunjukkan bahwa implementasi golden visa Hingga Indonesia masih Berjuang Di berbagai kendala dan belum berjalan Di optimal,” ungkap Adhi.